INTUITIF TRADER

INTUITIF TRADER

Intusi dalam diri trader tidak umum diakui sebagai strategi trading, tetapi banyak trader pas dengan pendekatan intusi ini.

Intuisi memanfaatkan model pemrosesan informasi non-sekuensial", atau, dengan kata lain, pengambilan keputusan intuitif memanfaatkan informasi yang diperoleh melalui pengalaman dan yang kemudian diakses diluar kesadarannya.

Untuk intuitif trader, proses penginderaan, dan perasaan adalah cara yang dimanfaatkan oleh indra intuisinya dalam mengambil keputusan trading.

Meskipun kita dapat mengabaikan intuisi dalam mengambil keputusan, dalam kenyataannya kombinasi pengetahuan, informasi, dan pengalaman masa lalu yang digunakan sebagai dasar intuisi tidak dapat dikesampingkan.

Intuitif Trader, tidak hanys melihat grafik dan harga, atau pada fundamental perusahaan, tetapi mereka mempercayai reaksi intutif mereka untuk menentukan saham mana yang akan dibeli dan dijual dan kapan mereka harus menyesuaikan dalam strategi tradingnya.


Menjadi Intuitif Trader

Salah satu ide terburuk dalam melakukan trading adalah mengandalkan intuisi tanpa memiliki pengalaman yang cukup.

Trading dengan mengandalkan intuisi adalah seni trading yang telah mencapai kesempurnaannya,  para trader dengan pengalaman bertahun-tahun pasti akan mempertimbangkan untuk mempercayai intuisinya ketika membuat keputusan tradingnya.

Trader pemula yang mencoba trading dengan intuisinya cenderung akan  gagal, karena respons emosional mereka didasarkan pada alasan-alasan yang belum masuk akal.

Untuk alasan itu, Trader pemula jauh lebih baik  menggunakan pendekatan trading dengan analisa teknikal, penggunaan sistem dan indikator serta analisis Fundamental.

Intutif trader dengan pengalaman dan keahliannya, dapat mempercayai intuisi mereka untuk membuat keputusan yang cepat dan tepat, namun bisa juga mereka keliru, kunci bagi intutif trader yang berhasil adalah mengenali kapan suatu situasi akan berubah menurut intuisinya atau itu hanya berupa tipuan belaka.